Senin, 11 Juli 2016
Ketika Ronaldo Menikahi Messi
Bola.net - Sebuah perusahaan e-commerce asal China memiliki tradisi unik. Mereka selalu rutin menggelar acara pernikahan massal bagi para karyawannya setiap tahun.
Syarat untuk bisa mengikuti acara ini adalah adalah salah satu pasangan harus berasal dari perusahaan tersebut. Sebanyak 688 pasangan dinikahkan tahun ini, 81 pasangan di antaranya sama-sama bekerja di perusahaan tersebut.
FERNANDO SANTOS: CRISTIANO RONALDO BELA PORTUGAL 10 TAHUN LAGI
Santos meyakini, final Euro 2016 kontra Prancis tidak akan menjadi partai terakhir Ronaldo bersama Portugal.
Pelatih Portugal, Fernando Santos, meyakini bahwa Cristiano Ronaldo sanggup bermain hingga satu dekade mendatang bagi timnya, seperti dilansir Soccerway.
Berita Euro 2016: Ini yang Dilakukan Ronaldo di Ruang Ganti Saat Jeda Laga Final
Jul 11, 2016, 23:12
Cristiano Ronaldo hanya tampil 25 menit pada partai final Piala Eropa 2016 akibat cedera lutut yang didapatnya. Meski begitu, apa yang dilakukan Ronaldo saat jeda pertandingan final itu dinilai punya peran penting dalam keberhasilanPortugal menjadi juara.
Moment Pertama Kalinya CR7 Sukses dengan Negaranya mendapat gelar Piala Eropa 2016
Alex Ferguson turut merayakan kemenangan tim bekas anak asuhnya itu
Cristiano Ronaldo dan Sir Alex Ferguson (www.goal.com)
VIVA.co.id – Adegan cukup menarik tersaji usai Portugal sukses memastikan gelar Piala Eropa 2016. Megabintang Cristiano Ronaldo pun menjadikan momentum puncak pada Senin diri hari WIB 11 Juni 2016 di Stade de France, Paris tersebut sebagai hal yang tak bisa terlupakan dalam karier sepakbolanya.
Cristiano Ronaldo dan Sir Alex Ferguson (www.goal.com)
VIVA.co.id – Adegan cukup menarik tersaji usai Portugal sukses memastikan gelar Piala Eropa 2016. Megabintang Cristiano Ronaldo pun menjadikan momentum puncak pada Senin diri hari WIB 11 Juni 2016 di Stade de France, Paris tersebut sebagai hal yang tak bisa terlupakan dalam karier sepakbolanya.
Sabtu, 09 Juli 2016
Messi Divonis Penjara, Barcelona Semprot Pemerintah Spanyol
Oleh Windi.Wicaksono
Liputan6.com, Barcelona - Penyerang Barcelona, Lionel Messi, dinyatakan bersalah oleh pengadilan Spanyol atas kasus penggelapan pajak. Pemain internasional Argentina itu menerima vonis dari Otoritas Pajak Spanyol dengan hukuman 21 bulan penjara.
Messi kena Kasus Merugikan Negara
Messi menerima hukuman itu dari Otoritas Pajak Spanyol. Pemain asal Argentina itu bersama ayahnya, Jorge Horacio menggelapkan pajak pada 2007 hingga 2009. Ulah Messi itu merugikan negara hingga 3,19 juta euro.
Senin, 04 Juli 2016
Messi pensiun, beberapa pemain Argentina kemungkinan ikuti jejaknya
Striker Argentina Sergio Aguero (REUTERS/Marcos Brindicci)
Jakarta (ANTARA News) - Sergio Aguero dan beberapa pemain Argentina lainnya kemungkinan akan mengikuti jejak Lionel Messi yang pensiun dari tim nasional setelah kalah dari Chile pada partai final Copa America lewat adu penalti dua tahun berturut-turut.
"Kemungkinannya adalah Messi bukan satu-satunya yang akan meninggalkan tim nasional. Ada beberapa pemain seperti saya yang akan mengevaluasi apakah akan melanjutkan karir internasional atau tidak," kata Aguero seperti dilansir dari Reuters, Senin.
Pemain Manchester City itu, yang menggantikan Gonzalo Higuain pada menit ke-70, sangat kecewa karena Argentina gagal mengakhiri puasa tropi di level senior selama 23 tahun.
"Orang tidak ingin berpikir tentang hal itu tetapi kali ini, ada banyak hal terjadi dan pemikiran (tentang pensiun) muncul di pikirannya," kata Aguero.
Aguero yang bermain sejak 2006 bersama tim senior Argentina, juga berempati dengan kesedihan Messi sebagai pemegang gelar pemain terbaik sebanyak lima kali.
"Sayangnya, salah satu yang paling terpukul adalah Leo Messi setelah kegagalan penaltinya. Ini adalah yang terburuk yang pernah saya lihat di ruang ganti," kata dia.
Editor: Tasrief Tarmizi
Baca Juga :
- Hukum Menikah dengan Orang Yang Pernah Berzina itu Boleh
- Duhai Orang Tua Tercinta,,, Jangan Menghalangi Muslimah Menikahi Pria Pilihannya
Warga Argentina turun ke jalan, tuntut Messi kembali ke timnas
Minggu, 3 Juli 2016 17:28 WIB | 7.928 Views
Lionel Messi. (REUTERS/Marcos Brindicci)
Dia harus kembali. Bagi saya, dita tak tergantikan, dia dewa Buenos Aires (ANTARA News) - Ratusan warga Argentina menggelar unjuk rasa, Sabtu waktu setempat, untuk mendesak Lionel Messi kembali ke tim nasional Argentina setelah megabintang sepak bola itu secara tak terduga menyatakan pensiun dari timnas menyusul kekalahan pada final Copa America lalu.
Messi, lima kali pemain terbaik dunia, sudah bermain pada tiga final Copa America pada 2007, 2015, dan 2016, selain final Piala Dunia 2014, dan semuanya kalah.
Pada pertandingan final melawan Chile pekan lalu, dia gagal pada tendangan penalti pembuka Argentina dalam adu penalti setelah pertandingan berakhir 0-0.
"Saya kira sudahlah. Sudah berakhir bagi saya di timnas," kata dia kepada wartawan usai pertandingan itu.
Namun warga Argentina yang dihimbau para tokoh seperti Presiden Mauricio Macri dan legenda sepak bola Argentina Diego Maradona, berkumpul di sekitar Monumen Obelisco di pusat kota Buenos Aires yang biasanya dijadikan pusat perayaan kemenangan olah raga.
Sembari mengibarkan banner yang mengagungkan Messi, mereka memohon sang bintang untuk kembali mengenakan kostum tim nasional Argentina.
"Ada yang bilang ada seorang Messi setiap 500 juta tahun dan kami menikmati itu, oleh karena kita harus berterima kasih kita bisa hidup pada era ini," kata penggemar Santiago Bordero.
Demonstran lainnya bernama Juan Alberto Salas menimpali, "Dia harus kembali. Bagi saya, dita tak tergantikan, dia dewa."
Editor: Jafar M Sidik
Baca Juga :
Resiko sering tidur terlalu lama
Efek Samping minum aspirin terus menerus
Cara Mempercepat Haid secara alami
Cara Mengatasi bau kaki
Cara mebersihkan karang gigi
Lionel Messi. (REUTERS/Marcos Brindicci)
Dia harus kembali. Bagi saya, dita tak tergantikan, dia dewa Buenos Aires (ANTARA News) - Ratusan warga Argentina menggelar unjuk rasa, Sabtu waktu setempat, untuk mendesak Lionel Messi kembali ke tim nasional Argentina setelah megabintang sepak bola itu secara tak terduga menyatakan pensiun dari timnas menyusul kekalahan pada final Copa America lalu.
Messi, lima kali pemain terbaik dunia, sudah bermain pada tiga final Copa America pada 2007, 2015, dan 2016, selain final Piala Dunia 2014, dan semuanya kalah.
Pada pertandingan final melawan Chile pekan lalu, dia gagal pada tendangan penalti pembuka Argentina dalam adu penalti setelah pertandingan berakhir 0-0.
"Saya kira sudahlah. Sudah berakhir bagi saya di timnas," kata dia kepada wartawan usai pertandingan itu.
Namun warga Argentina yang dihimbau para tokoh seperti Presiden Mauricio Macri dan legenda sepak bola Argentina Diego Maradona, berkumpul di sekitar Monumen Obelisco di pusat kota Buenos Aires yang biasanya dijadikan pusat perayaan kemenangan olah raga.
Sembari mengibarkan banner yang mengagungkan Messi, mereka memohon sang bintang untuk kembali mengenakan kostum tim nasional Argentina.
"Ada yang bilang ada seorang Messi setiap 500 juta tahun dan kami menikmati itu, oleh karena kita harus berterima kasih kita bisa hidup pada era ini," kata penggemar Santiago Bordero.
Demonstran lainnya bernama Juan Alberto Salas menimpali, "Dia harus kembali. Bagi saya, dita tak tergantikan, dia dewa."
Editor: Jafar M Sidik
Baca Juga :
Resiko sering tidur terlalu lama
Efek Samping minum aspirin terus menerus
Cara Mempercepat Haid secara alami
Cara Mengatasi bau kaki
Cara mebersihkan karang gigi
Menurut penelitian, Messi lebih baik dari Ronaldo
Lionel Messi lebih baik dibandingkan dengan Cristiano Ronaldo menurut penelitian Oxford University dan beberapa institusi di Australia. Messi punya gen yang membuatnya lebih kreatif di lapangan ketimbangan Ronaldo (REUTERS/Albert Gea) Barcelona (ANTARA News) - Perdebatan tentang siapa yang lebih baik antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo tak kunjung selesai.
Baru-baru ini diadakan penelitian oleh Oxford University dan beberapa institusi di Australia. Hasil penelitian itu menyebutkan bahwa Messi ternyata lebih baik daripada Ronaldo.
Lionel Messi mempunyai gen yang membuatnya lebih kreatif di lapangan ketimbangan rivalnya, Ronaldo, sebagaimana dilansir oleh laman Marca.com.
Ini merupakan hasil dari penelitian yang dilakukan di Oxford University bersama dengan dengan sejumlah institusi di Australia.
Para peneliti itu menyebut bahwa pemain yang menggunakan kaki kirinya mempunyai kelebihan dibandingkan dengan rekannya yang menggunakan kaki kanan.
Menurut penelitian tersebut, pemain kidal mempunyai otak yang membuat cara bermain mereka tidak dapat diprediksi.
Pemain-pemain seperti David Silva, Leo Messi, Gareth Bale, Diego Maradona, Ryan Giggs, dan pemain kidal lainnya seolah mendukung teori ini.
Kata-kata magis seperti "saya pemian kidal" sudah lama disambut baik oleh para pelatih ketika membesut para pemain muda. Para pelatih cenderung melihat sesuatu yang berbeda dari pemain kidal.
Para pemain kidal kerapkali punya gaya bermain orisinal ketimbang mereka yang menggunakan kaki kanan. Penelitian menunjukkan bahwa kelebihan para pemain yang mengandalkan kaki kiri lebih disebabkan karena struktur DNA mereka.
Pemain kidal umumnya punya ide-ide kreatif dan mampu memecahkan masalah sepanjang pertandingan, menciptakan trik-trik baru, skill, dan juga lebih cepat mencetak gol.
Sumber : Antara News
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Baca Juga :
- Fungsi Teknologi Skyactiv - New !!
- Cara Kerja Teknologi Hybrid - New !!
- 16 Teknologi Jepang Paling Canggih
5 Kelebihan Cristiano Ronaldo daripada Lionel Messi :
#Bola-Bola Udara
Postur tubuh yang hanya 170 cm membuat Lionel Messi kerap kesulitan dalam bola-bola udara dan hal ini memang menjadi kelemahan terbesar Messi. Sementara Cristiano Ronaldo dengan postur tubuh tinggi menjulang membuatnya sangat piawai dalam duel bola-bola udara. Salah satu buktinya adalah gol sundulan fantastis ke gawang Manchester United di leg pertama Liga Champions 2012-2013di mana ia melakukan lompatan tinggi spektakuler layaknya seorang pemain basket profesional di NBA.
#Tendangan Bebas dan Tendangan Jarak Jauh
Salah satu senjata andalan Ronaldo adalah lewat tendangan bebas dan tendangan jarak jauh. Sejak di Manchester United, Ronaldo memang kerap mencetak gol lewat tendangan dari luar kotak penalti. Belakangan Messi memang juga sering mencetak gol lewat free kick dan tendangan luar kotak penalti. Namun untuk level intensitas dan keahlian, Ronaldo memang lebih unggul dari Messi dalam hal yang satu ini.
#Body Balance
Kembali ke urusan postur tubuh, Lionel Messi yang memang bertubuh mungil membuatnya kalah dalam urusan body balance jika dibandingkan Cristiano Ronaldo. Dengan postur tubuh yang gagah, Ronaldo sering unggul dalam masalah body balance dengan pemain-pemain bertahan lawan.
#Kekuatan Kedua Kaki
Cristiano Ronaldo memang merupakan pemain yang sangat komplit. Buktinya ia bisa mencetak gol lewat kedua kakinya yang sama kuatnya. Baik kaki kanan maupun kaki kiri Ronaldo sangat mematikan. Sementara Messi kerap hanya mengandalkan kaki terkuatnya, yaitu kaki kiri. Ia kerap kesulitan jika mengharuskan menendang dengan kaki kanan yang merupakan kaki lemahnya.
#Sukses di Dua Liga
Ronaldo telah sukses dalam dua liga yaitu Liga Inggris bersama Manchester United dan Liga Spanyol bersama Real Madrid. Ronaldo juga berhasil meraih gelar top skorer dan Golden Boot Eropa di kedua liga tersebut. Itu berarti adaptasiRonaldo sudah teruji di mana ia bisa menaklukan dua liga yang disebut sebagai liga terbaik di Eropa. Sementara Messi sejak junior hingga sekarang hanya bermain bersama Barcelona di Liga Spanyol. Itu berarti kemampuan Messi masih berlum teruji di liga lain seperti Liga Inggris.
Baca Juga :
5 Jenis Air Yang Dilarang Untuk Di Minum
5 Jenis Antibiotik Paling Populer Di Dunia
10 Bakteri Dalam Air Minuman Kita
Buah dan sayur yang membersihkan racun dari dalam tubuh
Mandi Malam Menyebabkan Rematik, benarkah?
5 Keunggulan Lionel Messi dari Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Tampaknya sudah menjadi hal yang manusiawi tentang perdebatan antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Penampilan kedua pemain ini selalu mengundang decak kagum. Rekor demi rekor ditorehkan setiap kali mereka melangkahkan kaki ke lapangan hijau.
Messi dan Ronaldo sama-sama menjadi favorit kuat untuk Ballon d'Or tahun ini. Ditambah dengan adanya nama penjaga gawang Bayern Muenchen, Manuel Neuer, dukungan yang mengalir dari para pemain dan pelatih untuk ketiganya semakin menambah panas persaingan.
Tidak hanya secara pribadi, tetapi hingga level klub mereka Barcelona, Real Madrid dan Bayern Munchen. Bahkan, hingga timnas, Argentina, Portugal serta Jerman.
Berikut adalah 5 Kelebihan La Pulga daripada kedua peserta Ballon d'Or lainnya:
#Lahir Menjadi Bintang
Pahlawan itu tercipta dari proses, bukan sejak lahir. Namun, hal itu tidak berlaku bagi seorang Lionel Messi.
Tidak seperti Ronaldo yang ditempa menjadi pemain hebat dengan bimbingan Alex Ferguson, pelatih Manchester United, Messi sudah menjadi pusat perhatian ketika menginjakkan kakinya di Nou Camp.
Kita tahu bahwa Messi adalah pemain istimewa ketika Ronaldinho memberi umpan lambung sempurna melewati bek Albacete kepada Messi yang berusia 17 tahun, yang kemudian ia teruskan dengan dingin melalui tendangan chip indah untuk mengelabui kiper yang terlanjur maju untuk menghadang bola.
Messi begitu mudah menembus barisan lini depan Barcelona yang dihuni nama-nama hebat di dunia sepakbola seperti Ronaldinho, Deco, atau bahkan partner hebatnya saat ini Xavi.
#Penuh Gelar
Sejak membuat debut di Barcelona pada tahun 2004 silam, King Leo telah memberi limpahan trofi untuk memenuhi lemari gelar Blaugrana.
Messi tampaknya bisa memenangkan segalanya di level klub. Bila dibandingkan dengan Ronaldo, sejak datang di Spanyol, ia memang telah mencetak banyak gol, namun sumbangannya bagi Madrid masih Copa del Rey dan La Liga.
Mungkin, takdir telah membuat Cristiano Ronaldo hijrah ke Liga Spanyol. Untuk menghadapi sang fenomena sekaligus membendung langkahnya. Hanya saja, seberapa mampu Ronaldo menghalangi Messi.
#Ketenangan Dribble dan Mencetak gol
Tidak ada yang bisa diharapkan dari pemain bertinggi badan 169 cm ketika harus beradu badan dengan pemain-pemain Eropa yang umumnya tinggi besar.
Walaupun ia pernah mengelabui Edwin van der Sar dengan sundulannya, jangan berharap ia bisa membuat banyak gol seperti itu. Hal yang terlalu konyol untuk diharapkan dari seorang Lionel Messi.
Ronaldo mampu melompat tinggi karena ia memiliki daya lontar yang lebih mumpuni. Struktur kakinya mungkin juga menjadi rahasia dari tendangan bebasnya yang selalu keras namun bisa menukik dan berbelok tajam.
Namun, bila dibandingkan dengan konsistensi membuat gol, ketenangan dalam setiap pertandingan serta kemampuan dribble untuk melewati lawan, Messi lebih unggul.
#Pentingkan Kolektivitas Tim
Menjadi pemain untuk klub yang lebih mementingkan kerjasama daripada permainan individu tentunya akan kesulitan untuk mencetak banyak gol. Namun, lagi-lagi, hal itu tidak berlaku bagi Messi.
Di musim lalu, ia masih mampu menjaringkan 73 gol dan membantu rekan lainnya dengan 29 assist. Sebuah catatan yang spektakuler.
Tanpa mempertimbangkan segi negatif, Ronaldo adalah tipe pemain yang akan berusaha untuk menendang bola ke arah gawang, demi mencetak gol, sesulit apapun kondisinya. Itulah tugasnya di Real Madrid. Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, kapten Portugal ini adalah pemain yang mengedepankan individu demi memenangkan pertandingan. Berbeda dengan Messi yang bertumpu pada kerjasama tim.
Ia juga pernah berbagi gelar Ballon d'Or ketiganya bersama dua sahabatnya di Barcelona, Xavi dan Andres Iniesta.
#Kerendahan Hati
Bila mau mengakui, Ronaldo lebih mengedepankan perkataan daripada tindakan. Salah satu contoh, ia pernah mengatakan bahwa dirinya merasa pantas untuk mendapatkan Ballon d'Or. Sesuatu yang tidak pernah dilakukan oleh Tango 10, Lionel Messi.
Yang mengatakan bahwa seorang Messi pantas mendapatkan penghargaan itu adalah para suporter, pelatih, ataupun pemain yang merasa Messi pantas mendapatkannya, bukan dirinya sendiri.
Kerendahan hati adalah sesuatu yang hilang dalam karakter seorang Cristiano Ronaldo. Messi memang pernah berselisih paham dengan David Villa ketika frustasi untuk membongkar pertahanan lawan, namun ia tak pernah membuatnya menjadi besar.
Cristiano Ronaldo membuat seluruh dunia kalang kabut karena memperlihatkan ekspresi tidak puas saat membuat gol ke gawang Granada. Berbagai spekulasi tentang dirinya pun bermunculan.
Cristiano Ronaldo adalah pribadi yang eksplosif. Sedangkan Messi akan selalu mencoba untuk tenang di setiap situasi.
Baca Juga :
10 Desa Bebas Asap Rokok Di Indonesia
4 Masker Alami Untuk Kulit Berminyak
7 Penyakit Yang Sering Terjadi Saat Puasa
9 Makanan Paling Buruk Di Dunia
Langganan:
Postingan (Atom)